berita69.org, Jakarta- Kementerian Ketenagakerjaan atau Kemnaker menjadi sasaran empuk bagi penyebaran informasi palsu atau hoaks yang meresahkan masyarakat.
Berbagai program unggulan Kemnaker, seperti program magang nasional hingga Bantuan Subsidi Upah (BSU) kerap dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab untuk melakukan penyamaran.
Modus yang digunakan bervariasi, mulai dari tawaran magang fiktif hingga informasi pencairan dana BSU yang tidak benar.
Hoaks ini tidak hanya menyesatkan, tetapi juga berpotensi mencuri data pribadi dan merugikan finansial masyarakat yang tidak waspada.
Sehingga penting bagi masyarakat untuk mengenali ciri-ciri hoaks dan modus penipuannya agar tidak menjadi korban.
Penyebaran hoaks ini umumnya terjadi melalui media sosial dan aplikasi pesan instan, seringkali disertai tautan palsu yang mengarahkan korban ke situs phishing.
Oleh karena itu, edukasi dan kewaspadaan menjadi kunci utama dalam menghadapi maraknya program Kemnaker dijadikan bahan hoaks ini.
Advertisement
Masyarakat diminta untuk selalu berhati-hati dan tidak mudah percaya pada informasi yang tidak jelas sumbernya, serta mengetahui ragam hoaks yang beredar dalam daftar berikut ini.
Tautan Pendaftaran Magang Kemnaker 2025
Beredar di media sosial postingan klaim link pendaftaran magang Kemnaker 2025.
Postingan itu beredar di Facebook pada 8 Oktober 2025.
Dalam postingan terdapat tulisan sebagai berikut:
"KEMNAKER BUKA 20 RIBU KUOTA MAGANG NASIONAL “SIAP KERJA”!
Kabar baik buat kamu
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) resmi membuka Program Magang Nasional “Siap Kerja” untuk 20.000 peserta dari seluruh Indonesia.
Program ini jadi bagian dari upaya pemerintah untuk mempercepat pembangunan dan menciptakan lapangan kerja
🎯 Syarat Peserta:
- Lulusan SMA/SMK D3, D4, atau S1 S2 Semua jurusan
- Bersatus warga tanah air indonesia
- Tidak ada batas usia!"
Postingan turut menyertakan tautan pendaftaran.
Jika menu Daftar di klik, mengarah pada halaman situs yang menampilkan formulir digital yang meminta sejumlah data pribadi, seperti nama dan nomor Telegram.
Benarkah klaim tautan pendaftaran magang Kemnaker 2025?
Simak hasil penelusurannya berikut ini...