berita69.org, Jakarta - Ketua Umum Pimpinan Pusat (Ketum PP) Muhammadiyah Haedar Nashir mengatakan pihaknya dan 15 ormas Islam yang bertemu Presiden Prabowo Subianto telah memiliki kesepakatan bersama menyikapi dinamika masyarakat beberapa hari terakhir.
Haedar mengatakan ormas Islam sepakat untuk menjaga persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia.
"Kami punya pandangan yang sama bahwa kita kekuatan umat Islam sebagai punya sejarah yang panjang di republik ini dalam kemerdekaan dan pasca-kemerdekaan, memahami betul dan menghayati betul bahwa persatuan keutuhan dan masa depan bangsa perlu kita jaga bersama," kata Haedar usai pertemuan dengan Prabowo dikutip Minggu (31/8/2025).
Baca Juga
- Prabowo Undang 16 Ormas Islam ke Hambalang, Sepakat Redakan Situasi Usai Aksi Demo
- Prabowo Panggil Kapolri dan Panglima Usai Demo Ricuh di Berbagai Daerah
- Ayah Affan Kurniawan Minta Prabowo Tegakkan Hukum Seadil-adilnya dalam Insiden Tewasnya Sang Anak
Haedar mengingatkan masyarakat yang menyampaikan aspirasinya dalam demo untuk menjaga keadaban dan selalu waspada terhadap provokasi yang mengarah pada tindakan kekerasan dan anarkis.
Advertisement
"Kami memahami demokrasi dan aspirasi tetapi hendaknya dan kami yakin seluruh rakyat Indonesia dapat memanfaatkan demokrasi itu dengan penuh pertanggungjawaban, keadaban dan mewaspadai dari terkontaminasi oleh hal-hal yang membawa pada kekerasan dan perbuatan perbuatan yang meruntuhkan keutuhan dan kesatuan bangsa Indonesia," ujar dia.