Koalisi Belum Paten, Sahroni Sebut Ada 'Dewa-dewa' yang Atur Pilkada Jakarta - Pemilu berita69.org

Koalisi Belum Paten, Sahroni Sebut Ada 'Dewa-dewa' yang Atur Pilkada Jakarta - Pemilu berita69.org

  • Pemilu
Koalisi Belum Paten, Sahroni Sebut Ada 'Dewa-dewa' yang Atur Pilkada Jakarta - Pemilu berita69.org

2024-07-25 00:00:00
Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni mengatakan, kondisi politik untuk Pilkada Jakarta 2024 masih amat dinamis. Koalisi mendukung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta pun belum final.

berita69.org, Jakarta Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni mengatakan, kondisi perpolitikan untuk Pilkada Jakarta 2024 masih amat dinamis.

Koalisi mendukung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta pun belum final.

Menurut Sahroni, ada 'Dewa-dewa' yang berperan menentukan arah koalisi dan poros di Pilkada Jakarta 2024.

Meski begitu, dia ogah menyebut sosok 'Dewa-dewa' yang dimaksud.

BACA JUGA: Surya Paloh di Puncak Harlah ke-26 PKB: NasDem-PKB Tidak Boleh Berpisah
BACA JUGA: VIDEO: Nasdem Resmi Usung Anies Baswedan Jadi Cagub di Pilkada Jakarta 2024
BACA JUGA: Nasdem Dukung Anies di Pilgub Jakarta, Duet Anies-Sohibul Dinilai Bisa Kandas
BACA JUGA: Anies 'Berdarah Biru', Alasan NasDem Tak Usung Kadernya Jadi Wagub Jakarta 2024

Baca Juga

  • Infografis Bursa Kandidat Pendamping Anies Baswedan dan Survei Elektabilitas Pilkada Jakarta 2024
  • 5 Pernyataan Anies Baswedan Usai Resmi Diusung NasDem di Pilkada Jakarta 2024
  • 5 Pernyataan NasDem Resmi Usung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

"Ini kan masih teramat dinamis.

Jakarta agak sedikit unik, karena ini tidak mudah dan tidak bisa ditafsirkan oleh para pengamat-pengamat itu.

Yang hanya tahu adalah para Dewa-dewa yang ada di republik ini," kata Sahroni di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis (25/7/2024).

"Nah, the end, kapan akan terjadi keputusannya, siapa dengan siapanya, itu nanti pada waktunya nanti teman-teman akan tahu," sambung dia.

Sahroni menyampaikan, 'Dewa-dewa' itu akan menentukan siapa yang akan diusung maju untuk Pilkada Jakarta 2024.

Keputusan itu disebut Sahroni akan mengubah peta pemerintahan Pilkada Jakarta.

"Dewa-dewa ini akan berfungsi untuk tentukan siapa yang akan dimajukan di Pilkada Jakarta," ujar Sahroni.

NasDem, lanjut Sahroni, juga masih membuka diri terhadap usulan atau rekomendasi yang diusung maju di Pilkada Jakarta 2024.

Setidaknya, kata dia, ada waktu sekitar sebulan hingga masa pendaftaran calon kepala daerah pada 27-29 Agustus 2024.

Dia berujar, pembentukan koalisi untuk mengusung Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024 belum terjadi.

Saat ini, NasDem masih terus melakukan kegiatan formal dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), hingga PDI Perjuangan (PDIP).

"Kan NasDem dari dulu kan selalu jadi inisiator untuk membuat sinergi, ini baik, kan enggak pernah Bang Surya menempatkan diri sendiri.

Selalu mengajak bahwa republik ini perlu duduk bersama," kata Sahroni.

  • PemiluIndonesia
  • Pemilu2024
  • Pilpres
  • Pileg
  • Caleg
  • KPU
  • TPS
  • VoterEducation
  • IsuPolitik
  • DebatCapres
  • Kampanye
  • PlatformKandidat
  • HasilPemilu
  • PenghitunganSuara
  • Rekapitulasi
  • CekDPT
  • BeritaPemilu
  • UpdatePemilu
  • InfoPemilu