berita69.org, Jakarta Serangkaian gempa Bekasi, Jawa Barat dari Rabu malam (20/8/2025) sampai Kamis pagi (21/8/2025) ternyata akibat Sesar Baribis melepaskan energi terbarukan.
PVMBG mengungkapkan, Sesar Baribis ini sudah lama 'tertidur' dan tidak melepaskan energinya.
Sesar Baribis ini membentang dari Kabupaten Purwakarta sampai perbukitan Baribis di Kabupaten Majalengka dengan panjang sekitar 100 kilometer.
Baca Juga
- Whoosh Batalkan 8 Perjalanan Akibat Gempa Bekasi, Cek Cara Refund Tiketnya
- Update Terkini Gempa Bekasi: 106 Orang Terdampak, BPBD Terus Lakukan Pendataan
- 20 Bangunan di Karawang dan Bekasi Rusak Akibat Gempa
Sesar ini tercatat melepaskan energinya dalam bentuk gempa bumi berkekuatan M 7,0 di Bogor tahun 1834 dan gempa bumi M 5.8 di Karawang tahun 1862.
Advertisement
"Gempa susulan cukup banyak karena sesar tersebut sudah lama tidak rilis daya.
Sehingga sekarang sedang dilepas.
Tidak apa-apa, gempa susulan pasti lebih kecil dari gempa utama," ujar Koordinator Mitigasi Gempa Bumi PVMBG Badan Geologi Kementerian ESDM Supartoyo saat dihubungi berita69, Kamis (21/8/2025).