Cak Imin Klaim Ada yang Ingin Adu Domba PKB, tapi Gagal - News berita69.org

Cak Imin Klaim Ada yang Ingin Adu Domba PKB, tapi Gagal - News berita69.org

  • Sport
Cak Imin Klaim Ada yang Ingin Adu Domba PKB, tapi Gagal - News berita69.org

2024-12-01 00:00:00
Cak Imin berterima kasih kepada seluruh kader Perempuan Bangsa PKB yang telah membantu merapatkan barisan dan mengokohkan kekuatan.

berita69.org, Jakarta - Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengatakan ada pihak-pihak yang ingin mengadu domba partainya.

Namun pada akhirnya upaya tersebut gagal karena sosok yang ada di belakang partainya.

Hal itu disampaikan Cak Imin saat membuka acara Munas V Sayap Kanan PKB, Perempuan Bangsa.

BACA JUGA: Muspimnas Perempuan Bangsa Siap Ikut Arahan PKB 'Go Public'
BACA JUGA: PKB Raih 16 Juta Suara, Perempuan Bangsa Dinilai Punya Peranan

Baca Juga

  • Ma'ruf Amin Sebut Kiai yang Tidak Peduli Politik luar negeri, Warna Keagamaannya Sudah Hilang
  • Ninik PKB Serukan Perempuan Berpolitik, Upayakan Kesetaraan dan Hal Baik
  • Golput Pilkada Jakarta Tinggi, PKB: Kandidat Tak Diminati

"Terima kasih kepada seluruh Perempuan Bangsa di seluruh Indonesia telah membantu merapatkan barisan mengokohkan kekuatan, dicoba diadu domba tidak pernah berhasil, dicoba digoyang Alhamdulillah tetap kuat dan kokoh," kata Cak Imin di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Sabtu (30/11/2024) malam hari.

Dia kemudian memamerkan prestasi PKB pada Pemilu 2024 karena keberadaan kaum perempuan.

"Banyak kader-kader perempuan bangsa yang terpilih berapa tadi untuk DPR RI, 16 DPR RI.

Tepuk tangan untuk perempuan bangsa, untuk DPRD 297," bebernya.

Sementara itu, Pembina DPP Perempuan Bangsa Nihayatul Wafiroh mengajak kepada kaum perempuan agar tidak khawatir untuk berkiprah di dunia politik praktis.

"Sebenarnya terkadang urusan pemerintahan ini sebagai banyak orang mengatakan bahwa jangan di politik global, politik global itu adalah daerah yang kotor sehingga perempuan tidak bisa di situ," imbuh Ninik sapaan kerapnya

"Padahal, kalau di perpolitikan, kalau saya ingin mengkaitkan dengan agama, sekali kita melakukan hal baik di politik global itu jangka panjang yang akan kita lakukan.

Jadi sebetulnya politik luar negeri ini baik dan sesuai ajaran agama," sambungnya.

 

  • Berita
  • BeritaTerkini
  • BeritaHariIni
  • BeritaTerbaru
  • KabarTerbaru
  • UpdateBerita
  • BeritaGlobal
  • BeritaNasional
  • BeritaRegional
  • BeritaPolitik
  • BeritaEkonomi
  • AnalisisOlahraga
  • BeritaHarian
  • BeritaOlahraga
  • BeritaSosial
  • BeritaTeknologi
  • BeritaPendidikan
  • BeritaKesehatan
  • BeritaEntertainment