berita69.org, Jakarta - Kepala Kantor Bicara Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi menanggapi keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang menurunkan tarif impor terhadap barang Indonesia menjadi 19 persen.
Dia mengatakan penurunan tarif impor ini merupakan hasil negosiasi luar biasa yang dilakukan Presiden Prabowo Subianto dengan Trump.
Hasan mengatakan tim negosiasi Indonesia yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto juga berjuang agar pemerintah AS menurunkan tarif impor.
Akhirnya, pemerintah kedua kerajaan menyepakati tarif impor terhadap barang Indonesia turun dari 32 persen menjadi 19 persen.
Baca Juga
- Istana Sebut Prabowo Tunjuk 24 Calon Dubes RI Atas Pertimbangan Situasi Global
- Trump Kenakan Tarif Impor 32 Persen ke RI, Pemerintah Optimistis Masih Bisa Negosiasi
- Airlangga Berangkat ke AS untuk Negosiasi Kenaikan Tarif Impor Trump
"Ini melalui perjuangan yang luar biasa dari tim negosiasi kita yang dipimpin Menko Perekonomian.
Ini merupakan negosiasi luar biasa yang juga dilakukan oleh Presiden kita secara langsung dengan Presiden Donald Trump.
Dan ini titik temu antata pemerintah kita dengan pemerintah Amerika Serikat," jelas Hasan kepada wartawan di Kantor PCO Jakarta, Rabu (16/7/2025).
Advertisement
Menurut dia, tarif impor yang dikenakan AS ke Indonesia lebih rendah dibandingkan wilayah hukum lain di Asia.
Trump mengenakan tarif impor sebesar 20 persen untuk Vietnam, Malaysia 25 persen, Jepang 25 persen, dan Korea Selatan 25 persen.
"Tentu ini kemajuan yang juga tidak bisa kemajuan yang kecil, tidak bisa dibilang keberhasilan yang kecil," katanya.
Hasan menuturkan Presiden Prabowo Subianto akan mengumumkan secara detail soal kesepakatan tarif impor tersebut.
Rencananya, Prabowo akan tiba di Indonesia pada Rabu (16/7/2025), usai menyelesaikan lawatan luar negeri.
"Untuk detailnya apa saja nanti saya minta temen-temen bersabar menunggu kepulangan Presiden karena Presiden yang akan mengumumkan detailnya nanti setibanya di Lokasi Air.
Insya Allah sore ini Presdien akan tiba di Dataran Air," tutur Hasan.