berita69.org, Jakarta - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyatakan resmi bergabung dan mendukung pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.
Keputusan tersebut merupakan hasil rekomendasi dari Muktamar PKB.
Wakil Sekjen PKB Syaiful Huda menyampaikan, ada dua rekomendasi yang telah disepakati yakni internal dan eksternal.
Baca Juga
- Batal Hadiri Penutupan Muktamar, Waketum: PKB Pastikan Akan Selalu Bersama Prabowo
- Cak Imin Ungkap Alasan Prabowo Batal Hadir Penutupan Muktamar PKB: Tiba-Tiba Masuk Angin
- Pertimbangkan Seruan PBNU, Muktamar Tandingan PKB Bakal Digelar di Jakarta Pekan Depan
"Rekomendasi internal keputusan muktamar secara kelembagaan PKB resmi bergabung dan mendukung pemerintah Prabowo Subianto dengan Gibran Rakabuming Raka," kata Huda, saat konferensi pers, di Nusa Dua Bali, Minggu (25/8/2024).
Advertisement
Dia mengatakan, gelaran Muktamar menjadi penegasan sikap PKB ke depan, yakni menjadi bagian dari pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Jadi kalau selama ini masih bersifat belum kelembagaan pada muktamar ini kami pertegas sikap politik strategis PKB, PKB secara institusi secara lembaga muktamirin sepakati PKB masuk bergabung menjadi bagian dari pemerintahan Prabowo-Gibran," imbuh Huda.
Sementara itu, Ketua Umum PKB Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menegaskan, partainya dijaga oleh konstitusi nasional.
Dia mengajak seluruh pihak dapat bersama-sama untuk saling menegakkan konstitusi.
"Saya ingin sampaikan PKB adalah kekuatan yang dijaga oleh konstitusi wilayah hukum, yang mengganggu PKB berarti mengganggu konstitusi Indonesia.
Merusak independensi PKB berhadapan dengan institusi nasional," kata Cak Imin, saat sambutan penutupan Muktamar ke-VI PKB, di Nusa Dua Bali, Minggu (25/8/2024).
Cak Imin mengatakan, PKB merupakan pilar bangsa.
Di parlemen, kata dia, PKB satu-satunya partai perpolitikan dengan ahli sunnah wal jamaah terbesar.
"Itu dibutuhkan republik ini.
Tanpa PKB kuat, saya tidak yakin domisili bisa kuat, tokoh bersatu.
Karena itu harapan kami mari kita saling jaga kerajaan ini, mari kita jaga republik ini, mari kita saling menghormati, mari kita saling menghargai, mari kita saling berdiri tegak di atas konstitusi bukan di atas nafsu kenegaraan," tegas dia.
Dia mengatakan, PKB merupakan pilar demokrasi yang berfungsi untuk menjaga keutuhan NKRI.
Cak Imin pun memohon pada seluruh pihak bisa menguatkan PKB.
"Oleh karena itu hadirin wal hadirot, rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pejabat kerajaan Pak Menko Polhukam yang hadir seluruh pejabat yang membantu terlaksananya proses Muktamar hingga hari ini.
Semoga Allah membalas dengan pahala besar," imbuh Cak Imin.