berita69.org, Jakarta Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengumumkan sikap partai terhadap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Pengumuman itu disampaikan dalam penutupan Kongres VI PDIP di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Badung, Bali, Sabtu (2/7/2025).
Megawati mengungkapkan, PDIP tidak akan berposisi sebagai oposisi.
Menurutnya, di Indonesia bukanlah menganut sistem parlementer melainkan presidensial yang tak mengenal oposisi.
Baca Juga
- Megawati: Setiap Malam Saya Dzikir, Sebut Nama Pak Hasto
- Susunan Lengkap Pengurus DPP PDI Perjuangan 2025-2030
- Megawati: Kalau Saya Melihat KPK Sekarang, Sedihnya Bukan Main
Meski demikian, dia menegaskan, PDIP tidak sekadar membangun koalisi kekuasaan.
PDIP akan berperan sebagai penyeimbang konstitusional yang kritis terhadap kebijakan pemerintahan Prabowo.
Advertisement
“Kita adalah partai ideologis, yang berdiri di atas kebenaran berpihak pada rakyat dan bersikap tegas sebagai penyeimbang demi menjaga arah pembangunan nasional, tetap berada rel konstitusi dan kepentingan rakyat banyak,” kata Megawati.
"Kita tidak berada di dalam kabinet, tetapi juga tidak memilih jalur oposisi.
Drama kita adalah memastikan pembangunan nasional tetap pada rel konstitusi," sambung dia.