Korban Meninggal Kecelakaan di Tol Cipularang Usai Ziarah Kubur di Padalarang - News berita69.org

Korban Meninggal Kecelakaan di Tol Cipularang Usai Ziarah Kubur di Padalarang - News berita69.org

  • Sport
Korban Meninggal Kecelakaan di Tol Cipularang Usai Ziarah Kubur di Padalarang - News berita69.org

2024-11-12 00:00:00
Salah satu korban luka berat kecelakaan beruntun Tol Cipularang KM 92, Jawa Barat, Eka Putri telah dibawa ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta.

berita69.org, Jakarta - Kartika Eka Putri (27), salah satu korban luka berat kecelakaan beruntun Tol Cipularang KM 92, Jawa Barat, telah dibawa ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Jakarta.

Ia mengalami kecelakaan bersama anaknya yakni Nadine Azkiya Putri (2) yang mengalami luka ringan, dan Salsabila (13) anak dari Asisten Rumah Tangga (ART) di rumahnya, yang meninggal dunia.

BACA JUGA: Polisi Periksa Sopir Truk Kecelakaan Tol Cipularang Usai Rugi Mereda
BACA JUGA: Kecelakaan Tol Cipularang, DPR Desak Kemenhub Investigasi Menyeluruh Ekosistem Industri Logistik
BACA JUGA: Ahli Waris Korban Meninggal Kecelakaan KM 92 Tol Cipularang Dapat Santunan Rp 50 juta

Baca Juga

  • Kronologi Kecelakaan Tol Cipularang, Harga Tiket Pesawat Naik Tahun Depan
  • VIDEO: Polisi akan Segera Periksa Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di KM 92 Tol Cipularang
  • VIDEO: Polisi Olah TKP untuk Pastikan Alasan Kecelakaan di KM 92 Cipularang

Danyonzikon 13/KE, Letkol Czi Dedi Tri Sulistyo mengatakan, korban mengalami kecelakaan Tol Cipularang usai melakukan ziarah kubur di Padalarang, Jawa Barat.

"Kegiatan acara keluarga ziarah kubur dan Yasinan (keluarga Kartika) iya betul," kata Dedi saat dihubungi, Selasa (12/11/2024).

Lalu, terkait dengan Salsabila yang ikut dalam kegiatan ziarah tersebut disebutnya karena ingin ikut dengan Kartika.

"Mau ikut sendiri, sudah sering main kerumah," pungkasnya.

Sebelumnya, Kecelakaan beruntun melibatkan di Tol Cipularang KM 92 arah Jakarta, Senin (11/11).

Kapolda Jawa Barat Irjen Ahmad Wiyagus membeberkan 17 kendaraan yang terlibat kecelakaan maut tersebut.

"Saya tadi dapat laporan dari Dirlantas, sementara ada 17 kendaraan yang terlibat," ujar Wiyagus kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (11/11).

Kapolda mengumumkan, kecelakaan tersebut memakan korban jiwa "Jumlah korban 1 meninggal dunia, 8 orang luka-luka," katanya.

Dugaan sementara, kecelakaan terjadi karena truk mengalami rem blong.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol.

Jules Abraham Abast menerangkan, truk yang diduga rem blong menghantam kendaraan yang ada di depannya.

Kecelakaan beruntun pun tak terelakkan.

"Rem blong itu diduga karena truk itu membawa muatan cukup banyak atau cukup berat, kemudian terjadilah tabrakan beruntun dengan kendaraan lain," kata Jules.

 

  • Berita
  • BeritaTerkini
  • BeritaHariIni
  • BeritaTerbaru
  • KabarTerbaru
  • UpdateBerita
  • BeritaGlobal
  • BeritaNasional
  • BeritaRegional
  • BeritaPolitik
  • BeritaEkonomi
  • AnalisisOlahraga
  • BeritaHarian
  • BeritaOlahraga
  • BeritaSosial
  • BeritaTeknologi
  • BeritaPendidikan
  • BeritaKesehatan
  • BeritaEntertainment