berita69.org, Jakarta - Program 'Maghrib Mengaji' bagi anak-anak se-Jakarta yang digagas pasangan Ridwan Kamil - Suwono jika memenangi kontestasi Pilkada Jakarta, disambut positif Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Ahmad Fahrur Rozi atau Gus Fahrur, dan Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DKI Jakarta Agus Suradika.
“Ya, jika benar itu benar-benar bagus agar anak-anak Jakarta rajin mengaji.
Kami setuju program salat berjemaah dan mengaji jika dilaksanakan secara baik dan konsekuen,” tutur Gus Fahrur di Jakarta, dikutip Sabtu (18/10/2024).
Baca Juga
- Jika Terpilih, Ridwan Kamil Ingin Buat Program Jumat Berkah di Jakarta
- Relawan RIDO Gelar Agenda Makan Siang Gratis di Sejumlah Titik Jakarta
- Jadikan Jakarta Kota Global, Ridwan Kamil: Perlu Bermitra dengan Kadin DKI
Gus Fahrur menekankan, suasana religius merupakan nilai yang benar-benar penting dalam kehidupan manusia modern karena kitab suci mengajarkan nilai-nilai luhur yang perlu digunakan sebagai pedoman dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Advertisement
“Pembentukan karakter dengan landasan akhlak moral keagamaan ini jauh lebih efektif dan efisien dibandingkan landasan lainnya,” ujar Gus Fahrur.
Sementara itu, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah DKI Jakarta Agus Suradika mengungkapkan bahwa tradisi anak-anak mengaji di surau setelah Magrib hingga menjelang Isya sudah lama ada di Jakarta.
Ia menyebutkan bahwa pada masa lalu, Wali Kota Jakarta Barat pernah menginisiasi program tersebut, namun sayangnya tidak berjalan maksimal.
“Itu tradisi lama di Jakarta.
Habis Magrib menjelang Isya itu biasanya anak-anak mengaji di surau dan pernah dulu wali kota Jakarta Barat menginisasi itu, tapi karena lingkupnya mungkin hanya berupa edaran dari wali kota, program itu tidak berjalan maksimal,” ungkap Agus dalam keterangannya, Sabtu (19/10/2024).