5 Pernyataan Menag Nasaruddin saat Rapat Kerja dengan Komisi VIII DPR, Bahas Kuota-Biaya Haji 2025 - News berita69.org

5 Pernyataan Menag Nasaruddin saat Rapat Kerja dengan Komisi VIII DPR, Bahas Kuota-Biaya Haji 2025 - News berita69.org

  • Sport
5 Pernyataan Menag Nasaruddin saat Rapat Kerja dengan Komisi VIII DPR, Bahas Kuota-Biaya Haji 2025 - News berita69.org

2024-12-31 00:00:00
Menteri Agama RI Nasaruddin Umar mengaku kesulitan mendapatkan kuota tambahan petugas haji untuk tahun 2025/1446 H.

berita69.org, Jakarta - Menteri Agama RI Nasaruddin Umar mengaku kesulitan mendapatkan kuota tambahan petugas haji untuk tahun 2025/1446 H.

Saat ini, pemerintah Saudi Arabia telah menetapkan kuota haji 1446 H/2025 untuk jemaah haji Indonesia sebanyak 221 ribu jemaah.

Dari angka tersebut, kuota petugas haji Indonesia 2.267, angka tersebut berkurang dari tahun sebelumnya sebanyak 241.000 atau berkurang 4.421 orang.

BACA JUGA: Sambut Perayaan Natal Nasional 2024, Menteri Agama: Cinta Kasih Akan Membawa Perdamaian
BACA JUGA: Menag Pastikan Biaya Haji 2025 Murah Tanpa Kurangi Kualitas Pelayanan ke Jemaah
BACA JUGA: Menag Ajak Masyarakat Jadikan Setiap Wilayah di Indonesia Kota Religi
BACA JUGA: Perayaan Natal Nasional 2024: Wujud Inklusivitas Kasih Manusia dan Lingkungan alami
BACA JUGA: Menteri Agama Nasaruddin Umar: UIII Siap Jadi Pusat Pendidikan dasar Tinggi Islam Dunia
BACA JUGA: Buntut Kasus Miftah, Menteri Agama Akui Mengkaji Sertifikasi Juru Dakwah

Baca Juga

  • Kuota Petugas Haji Turun, Menag Akui Sulit Dapat Tambahan dari Pemerintah Arab Saudi
  • Menteri Agama Usul Biaya Haji Rp 93,38 Juta, Ditanggung Jemaah Rp 65,3 Juta
  • 3 Fakta Biaya Haji 2025 Lebih Murah

"Kami terus berupaya agar mendapatkan kuota petugas sebagaimana tahun sebelumnya.

Kalau tahun sebelumnya itu 4.200 tapi ada tambahan 500 menjadi 4.700 orang di tahun 2024 maka 4.600 orang di tahun tersebut," kata Menag Nasaruddin Umar dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR RI, Senin 30 Desember 2024.

Nasaruddin mengaku sudah meminta tambahan kuota ke Arab Saudi, meski dia mengaku proses lobi sedikit sulit.

"Saya sampaikan pada menteri haji (Arab Saudi) waktu itu kami agak kesulitan dan luar biasa bermohon kepada menteri haji supaya tambahan kuota itu minimum seperti tahun lalu," ujarnya.

Nasaruddin menyebut, petugas haji perlu ditambah sebab banyak jemaah Indonesia yang berusia lansia saat berangkat lantaran panjangnya antrean berangkat haji.

"Pertimbangan kami jamaah haji kami terlalu lama menunggu 48 tahun jadi rata-rata jamaah haji kami pada waktu itu sudah tua dan memerlukan pendampingan dan yg paling tepat dan efektif mereka adalah tentu pendampingan dari Indonesia," katanya.

Selain itu, Menteri Agama Nasaruddin Umar mengusulkan Biaya Pengurus Ibadah Haji (BPIH) untuk Haji 2025 sebesar Rp 93, 38 juta.

Usulan itu disampaikan dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR, Senin 30 Desember 2024.

Menurut Nasaruddin, besaran usulan itu berdasarkan perubahan valuasi dolar Amerika Serikat dan Riyal Arab Saudi yang menguat terhadap rupiah.

"Untuk tahun 1446 Hijriah dan 2025 masehi, Pemerintah mengusulkan rata-rata BPIH per jemaah haji Rp 93.389.684,99," kata Nasaruddin dalam di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin 30 Desember 2024.

"Pada usulan BPIH tahun 1446 Hijriah atau 2025 ini, kami masih mengusulkan menggunakan asumsi nilai dolar atau nilai tukar kursi dolar AS terhadap rupiah adalah sebesar Rp16.000, jadi ini mengambil standarnya," sambungnya.

Berikut sederet pernyataan Menag Nasarudin pada rapat kerja bersama Komisi VIII DPR RI terkait haji 2025, sebagaimana dihimpun Tim News berita69.org:

 

  • Berita
  • BeritaTerkini
  • BeritaHariIni
  • BeritaTerbaru
  • KabarTerbaru
  • UpdateBerita
  • BeritaGlobal
  • BeritaNasional
  • BeritaRegional
  • BeritaPolitik
  • BeritaEkonomi
  • AnalisisOlahraga
  • BeritaHarian
  • BeritaOlahraga
  • BeritaSosial
  • BeritaTeknologi
  • BeritaPendidikan
  • BeritaKesehatan
  • BeritaEntertainment