berita69.org, Jakarta - Kementerian Haji dan Umrah memastikan informasi lowongan kerja (loker) baik petugas haji maupun ASN Kementerian Haji dan Umrah yang beredar di media sosial (medsos) merupakan kabar bohong atau hoaks.
Wakil Menteri Haji dan Umrah Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan saat ini Kementerian Haji dan Umrah belum membuka proses rekrutmen petugas haji, karena masih dalam tahap konsolidasi dan alih tugas aparatur sipil republik (ASN) dari sejumlah kementerian dan lembaga.
Baca Juga
- Begini Skema Baru Haji 2026 untuk Cegah Manipulasi dan Penipuan, Jumlah Penyedia Layanan Dikurangi
- Pakar Soroti Aturan Hukum soal Diskresi Pembagian Kuota Haji Tambahan
- Melonjak 30 Persen, Tabungan Haji Danamon Syariah Pilar Utama Penopang DPK
"Soal di media sosial ada loker macam-macam, ada petugas haji, ASN haji, dan lain-lain, itu tidak benar.
Jadi kalau ada yang mengatasnamakan Kementerian Haji melakukan rekrutmen, itu hoaks," kata Dahnil di Jakarta, Selasa (30/9/2025), seperti dilansir dari Antara.
Advertisement
Ia menjelaskan hingga kini proses pengisian SDM di Kementerian Haji dan Umrah masih difokuskan pada pemindahan ASN dari Kementerian Agama, Kementerian Pelayanan kesehatan, Kementerian Keuangan, Kejaksaan Agung, KPK, serta sejumlah institusi lainnya.
"Kami masih kejelasan pada pergeseran ASN dari kementerian-kementerian yang sudah ada.
Jadi belum ada rekrutmen baru untuk umum," ujar Dahnil.