Rebut Perunggu Olimpiade Paris 2024, Gregoria Mariska Tunjung Pegang Kunci Regenerasi Tunggal Putri - Bola berita69.org

Rebut Perunggu Olimpiade Paris 2024, Gregoria Mariska Tunjung Pegang Kunci Regenerasi Tunggal Putri - Bola berita69.org

  • Sport
Rebut Perunggu Olimpiade Paris 2024, Gregoria Mariska Tunjung Pegang Kunci Regenerasi Tunggal Putri - Bola berita69.org

2024-09-14 00:00:00
Tunggal putri peraih perunggu Olimpiade Paris 2024, Gregoria Mariska Tunjung, bisa menjadi kunci regenerasi sektornya menyusul keberhasilan dia mengakhiri paceklik medali tunggal putri di ajang olahraga multievent terakbar dunia.

berita69.org, Jakarta Legenda tunggal putri bulu tangkis Indonesia Susi Susanti menyiratkan Gregoria Mariska Tunjung bakal memegang andil penting di balik regenerasi sektornya pasca keberhasilan menyabet medali perunggu Olimpiade Paris 2024.

Pasalnya meurut Susi, keberadaan sosok role model di nomor tertentu bisa menjadi pengaget sekaligus pemacu semangat bagi atlet-atlet muda agar mengikuti jejak seniornya.

BACA JUGA: Hasil Hong Kong Open 2024: Gregoria Mariska Tunjung Dijegal Ratchanok Intanon
BACA JUGA: Audisi Umum PB Djarum 2024: Peserta Putri Melejit, Yuni Kartika Sebut Ada Efek Gregoria Mariska Tunjung di Baliknya
BACA JUGA: Hasil Hong Kong Open 2024: Main Bersih, Gregoria Mariska Tunjung Raih Tiket 16 Besar

Baca Juga

  • Susi Susanti Sebut Gregoria Mariska Tunjung Sudah Sejajar An Se-young, tapi...
  • Maria Kristin Beber Alasan Tunggal Putri Indonesia Sempat Nihil Prestasi Belasan Tahun di Olimpiade
  • Maria Kristin Optimis dengan Regenerasi Tunggal Putri Bulu Tangkis Indonesia, Sebut Andil Gregoria Mariska Tunjung

Sekadar informasi, Gregoria sejauh ini memang jadi semacam pentolan di sektor tunggal putri.

Meski sempat kesulitan menunjukkan performa terbaik beberapa tahun silam, pebulu tangkis berusia 25 tahun belakangan mulai menapaki tangga prestasi.

Salah satu pencapaiannya yang paling menonjol ialah merebut podium ketiga tunggal putri Olimpiade Paris 2024.

Raihan itu mengakhiri paceklik medali tunggal putri Indonesia di ajang jasa multievent terakbar sekaligus menyalamatkan muka cabor badminton yang nyaris gagal memberi kontribusi prestasi buat kontingen.

Legenda peraih emas Olimpiade Barcelona 1992, Susi Susanti, pun meyakini pencapaian itu merupakan bentuk kedewasaan Gregoria.

Pasalnya menurut dia, selain karena bakat, konsistensi dan prestasi di bidang bulu tangkis cuma bisa diperoleh atlet yang punya kemauan serta tujuan jelas.

"(Di bulu tangkis), bakat tidak cukup.

Kemauan kurang, daya juang kurang, hal itu yang bisa menghambat," ucap Susi saat ditanyai berita69.org saat sesi wawancara di sela-sela Audisi Umum PB Djarum 2024, Jumat (13/9/2024).

"Jorji dari dulu saya bilang, dia punya bakat, tinggal kemauan.

Nah, ternyata dia sudah lebih dewasa, lebih matang, dan sekarang sudah tahu tujuannya.

Jadi dia bisa menyelesaikan dan menggapai impian dia untuk meraih prestasi yang tertinggi," sambung Susi.

  • Olahraga
  • SepakBola
  • Basket
  • Tenis
  • BuluTangkis
  • Formula1
  • MotoGP
  • Atlet
  • Liga
  • Breaking News
  • HasilPertandingan
  • AnalisisOlahraga
  • TimOlahraga
  • Pemain
  • BeritaOlahraga
  • BeritaSepakBola
  • OlahragaNasional
  • OlahragaInternasional
  • CuplikanOlahraga